Denpasar – Kepala Unit (Kanit) IV Subdit V Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Kepolisian Daerah (Polda) Bali AKP I Made Martadi Putra mengimbau masyarakat hindari hoaks (berita bohong) menjelang pesta demokrasi 2024.

“Jangan mudah terprovokasi, jika menemukan konten di media sosial termasuk yang ada di Whatsapp group ‘WAG’ terkait pemilu itu jangan langsung percaya. Cek dulu kebenarannya saring sebelum sharing, pikirkan dulu beritanya positif atau negatif,” ujarnya kepada Wacanabali.com di Denpasar, Rabu (20/9/23).

Pihaknya menegaskan, saat ini pemberantasan hoaks menjadi atensi serius pihak kepolisian untuk menjaga stabilitas saat pemilu nanti.

“Kami sangat diatensi untuk menangkal hoaks jelang pemilu, nanti kami juga akan melaksanakan operasi kepolisian saat Pemilu karena hoaks itu dirasa sangat besar dampaknya bagi masyarakat apalagi menimbulkan kerusuhan,” terangnya.

Baca Juga  Fenomena 'Perusakan' Baliho Kampanye, Wandhira: Kalau Benar 'Dirusak' Harusnya Bangga

Jika ditemukan hoaks, kata AKP I Made Martadi Putra, akan dilakukan langkah cek fakta dan upaya take down (menghapus) konten yang bermuatan berita bohong tersebut.

“Harapannya nanti sedikit kasus tentang hoaks dan konten-konten yang meresahkan masyarakat,” tutupnya.

Reporter: Komang Ari