“PR” Pemerintah Ciptakan Inklusivitas Penyandang Disabilitas
Denpasar – Pemenuhan hak khususnya kesetaraan bagi penyandang disabilitas masih menjadi “PR” bagi pemerintah dan masyarakat luas.
“Hari Disabilitas jangan hanya diperingati dalam setahun sekali. Apalagi jika teman-teman disabilitas kerap dianggap tidak ada,” ungkap Ketua Teratai Foundation Made Jerry Juliawan kepada Wacanabali.com, Selasa (5/11/23).
Lebih lanjut, akses pendidikan khususnya di ranah perguruan tinggi dinilai masih sukar diakses oleh penyandang disabilitas. Sehingga kedepan diperlukan lebih banyak instansi pendidikan yang bersifat inklusif.
“Terutama tuna netra, di dunia pendidikan masih sangat terbatas. Jadi teman-teman disabilitas kesulitan untuk melanjutkan pendidikan,” ujarnya.
Ia berharap kedepan pemerintah menyediakan lebih banyak wadah kreativitas bagi para penyandang disabilitas.
“Harapannya kedepan pemerintah mulai memikirkan kami. Bahwa, teman-teman disabilitas diberikan ruang untuk menunjukkan kemampuan mereka. Karena ada banyak potensi dari mereka yang harus di-explore kan disabilitas bukan sakit yang harus disembuhkan,” tandasnya.
Reportet: Komang Ari

Tinggalkan Balasan