Refleksi Hari Ibu, Kak Seto Ingatkan Para Ibu Jaga Kesehatan Mental
Denpasar – Hari Ibu di Indonesia mengacu pada pelaksanaan Kongres Perempuan I yang dilangsungkan pada 22 hingga 25 Desember 1928.Sejarah mencatat, perayaan hari Ibu di Indonesia erat kaitannya sebagai “bara api” dalam memperjuangkan hak-hak perempuan.
Berefleksi terhadap perayaan tahunan ini, Pemerhati Anak Indonesia Seto Mulyadi atau yang akrab Kak Seto ingatkan peran penting kesehatan mental seorang Ibu dalam menciptakan generasi muda berkualitas.
“Hari Ibu tentunya penghargaan kita untuk para Ibu yang telah berkorban banyak bagi putra-putrinya,” ujarnya kepada Wacanabali.com di Denpasar, Senin (18/12/23).
Menurutnya, kesehatan seorang Ibu dalam rumah tangga kerap kali disepelekan. Sehingga, hal ini kemudian berdampak terhadap kesejahteraan keluarga.
“Bahwa dalam keadaan apapun juga Ibu perlu memikirkan diri sendiri, menjaga kesehatan termasuk kesehatan mental,” tambahnya.
Terakhir, dirinya berharap relasi yang sehat tercipta antara keluarga. Terutama dalam hal mendukung dan menghormati peran seorang Ibu.
“Mudah-mudahan Ibu tetap dihargai oleh putra-putri tercintanya karena mendidik dengan cinta,” pungkasnya.
Reporter: Komang Ari

Tinggalkan Balasan