Mariza Sulton: Perempuan dalam Politik Jangan Hanya Dijadikan Pemanis !
Denpasar – Politisi Partai Golkar Bali, Mariza Sulton mengatakan kuota perempuan dalam politik kerap hanya dijadikan pemanis belaka.
“Belum maksimal secara kualitas, jika hanya untuk calon legislatif ya banyak sekali, mudah didapat. Sayangnya, ada beberapa kader perempuan yang berasal dari orangtuanya misalnya, namun kualitasnya belum teruji di Lapangan, boleh dikatakan karbitan,” katanya kepada wacanabali.com, Senin (22/1/24).
Menurutnya, peran perempuan dalam politik diperlukan untuk menyuarakan isu-isu perempuan. “Karena kita menginginkan perjuangan perempuan juga ada kedepannya, tentu yg mengerti perempuan adalah perempuan itu sendiri,” sambungnya.
Perempuan yang akrab disapa Icha ini menilai, perempuan perlu mendapatkan pendidikan politik lebih serius. Sehingga, kuota 30 persen bagi calon legislatif perempuan bisa terpenuhi baik secara kuantitas maupun kualitas.
“Jadi mengejar 30 persen itu tanpa kualitas tentu akan menjadi sia-sia. Yang dibutuhkan adalah yang benar-benar mampu bergerak di lapangan,” tandasnya.
Reporter: Komang Ari

Tinggalkan Balasan