Restaurant La Torre di Tuka Terbakar, Kerugian Ditaksir Hingga 500 juta
Badung – Kebakaran kembali terjadi di daerah Kecamatan Kuta Utara, kali ini si jago merah melalap habis sebuah bangunan Restauran La Torre, pada Senin (29/1/24). Kebakaran diduga terjadi akibat kebocoran gas. Akibat kebakaran tersebut ditaksir kerugian hingga 500 juta.
Berdasarkan keterangan I Gede Eka Adi Sedana (laki-laki), yang merupakan staff Kitchen di restaurant La Torre menyebut kebakaran terjadi akibat kebocoran gas. Kejadian berawal ketika
minyak penggorengan yang digunakannya untuk menggoreng kerupuk mengeluarkan api akibat terlalu panas.
Awalnya saya memasang selang gas dan mulai menghidupkan satu kompor yg mau digunakan untuk menggoreng kerupuk. Kemudian karena kerupuk habis saya ngambil di gudang dan Wisnu (staff Kitchen) yang lanjut menggoreng kerupuk. Kemudian selesai menggoreng kerupuk, kami pergi ke restaurant untuk menyiapkan meja, jadi di kitchen gak ada orang. Tiba-tiba saya mencium bauh hangus, saya langsung turun ke kitchen dan meilhat sudah ada api yg menyala,” jelas Adi Sedana saat dikonfirmasi.
“Saya dan teman-teman akhirnya memanggil tukang di dekat restaurant untuk membantu memadamkan, kami juga coba memadamkan dengan air dan pasir tapi api tidak juga padam dan semakin membesar,” tambahnya
Atas kejadian tersebut 6 unit mobil pemadam kebakaran dari pos induk Badung dan pos Dalung dikerahkan untuk memadamkan api. Diketahui tidak ada korban jiwa, namun kerugian ditafsirkan sekitar 500 juta.
Kasi Humas Polres Badung Iptu I Ketut Sudana, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.
“Memang benar terjadi kebakaran di salah satu restaurant di daerah Tuka Desa Dalung, dan saat ini api sudah dapat dipadamkan. Astungkara tidak ada korban jiwa sementara kerugian material ditaksir sekitar 500 juta sesuai laporan yang masuk,” Ungkapnya
Reporter: Yulius N
Tinggalkan Balasan