Gianyar – Tak hanya di Badung, kejadian peristiwa “kehilangan suara” juga menimpa Caleg-caleg pendatang baru untuk Tingkat I Dapil Gianyar salah satunya, Ida Bagus Nyoman Devina Yesa alias Gus Yesa, mengaku kehilangan ribuan suara di beberapa Dapil yang berpotensi menjadi basis utama pendukungnya untuk maju ke DPRD Bali, Jumat (16/2/24).

Gus Yesa mengatakan, pihaknya mengantongi data internal perolehan suara Pileg sementara sebagai acuan sebesar 7.110, di beberapa Dapil basis utama pendukungnya di Gianyar. Berdasarkan data real count yang berhasil dihimpun dari laman resmi KPU, per 16 Februari 2024 pukul 21.33 WIB tercatat baru mencapai 248 suara dari total .1.536, yang terkumpul di 714 TPS dari 1.591 TPS yang ada dengan presentase sebesar 44, 88%.

Baca Juga  Damkar Jembrana Amankan Beruk dan Ular Sanca

“Intinya saya mempertanyakan kemana larinya itu suara? Kita pegang kok data internal, bahkan data si pewaris (Gek Diah, red) itu juga saya pegang. Intinya kami sangat siap untuk kembali ke ladang (kalah, red). Kami juga sempat kan, ngajak dia untuk adu gagasan tapi tidak di tanggapi. Tak apa, semoga Gek Diah benar mempresentasikan pilihan rakyat Gianyar untuk tingkat 1,” pungkas Yesa kepada wacanabali.com Sabtu (17/2/24).

Selanjutnya, dari data terkumpul sebesar 44,88% PSI tercatat baru mampu memperoleh 1,4 % atau sebanyak 1.536 suara hasil merintis, namun belum menjadi akhir perjuangan Gus Yesa karena saat ini proses penghitungan masih berlangsung oleh KPU.

Berbeda dengan rivalnya Gek Diah, justru berjalan mulus tanpa hambatan sedikitpun, berhasil mendapatkan kendaraan merah sang ayah, Mantan Bupati Gianyar Agus Mahayastra, dengan raihan sementara yang melejit diluar nalar sebesar 46.964 suara, merupakan hal yang tak mungkin terjadi bagi Caleg-caleg muda Bali, masih sangat baru untuk bisa mendapat suara sebesar itu, tanpa menghalalkan cara dalam berpolitik praktis.

Baca Juga  Bupati Giri Prasta dan Forkopim Cek Langsung Kesiapan TPS

Selain mengacu dari data internal milik Gus Yesa di PSI, redaksi Wacana Bali juga memiliki data perbandingan, berdasarkan hasil survei digital terkait pencalonan Gus Yesa di Tingkat I, dilakukan sejak Januari 2024 dengan menyebar sampel ke 25.000 responden di Gianyar dan Denpasar menggunakan metode kuisoner. Survei ditutup pada 9 Februari 2024, data mencatat sebanyak 12.685 warganet merespon positif majunya Gus Yesa si Caleg Muda ke Tingkat I dengan rata-rata 22,3% mempertimbangkan pengalaman Yesa dalam berorganisasi di masyarakat.

Namun data tersebut tidak dapat dijadikan acuan utama, melainkan hanya data pembanding ditengah-tengah banyaknya isu Caleg Muda Perintis kehilangan ribuan suaranya di Gianyar.

Reporter: Gung Krisna

Baca Juga  Masuk Wacana Bacalon Bupati Klungkung, Made Kasta: Tunggu Arahan Partai