Klungkung – Warga Desa Bungbungan, Kecamatan Banjarangkan Klungkung berinisial Ngakan MAP (19) diacungi pedang oleh orang tak dikenal di ruas jalan Desa Tusan menuju Desa Bakas, Selasa 20 Februari sekitar pukul 02.00 Wita, dinihari.

Ngakan MAP menjelaskan kejadian tersebut bermula saat dirinya dengan teman wanitanya berinisial Ni Ketut J (21) memutuskan pulang kampung setelah bekerja di wilayah Badung.

“Awalnya saya dan teman saya pulang menggunakan dua sepeda motor saat memasuki wilayah di dekat Puskesmas Hewan, datang dua orang dengan satu sepeda motor berboncengan kemudian, mengacungkan pedang ke arah saya. Kemudian saya tancap gas dan mengajak teman saya (Ni Ketut J, red) yang sudah di depan untuk cepat karena ada yang mengacungkan pedang ke arah saya, kemudian sampai di sekitar Panti Asuhan Dharma Jati I mereka berbalik,” ujar Ngakan saat ditemui di rumah pribadinya, Rabu (21/2/24).

Baca Juga  Warga Pengambengan Arak Bendera Sepanjang 78 Meter saat HUT ke-78 RIĀ 

Dirinya mengakui syok atas kejadian tersebut dan sempat berlindung ke rumah warga di Desa Bakas.

“Saya sempat syok dan memutuskan untuk berlindung di rumah warga di Desa Bakas sebelum menelepon orangtua untuk menjemput saya,” sambungnya.

Dirinya sempat melihat ciri-ciri pelaku tersebut yang menurutnya seumuran anak SMA.

“Pelaku seingat saya yang dibonceng badanya kecil sepantaran anak SMA atau SMP sedangkan yang membonceng badannya besar, mengendarai sepeda motor matic,” pungkasnya.

Sementara itu Aiptu Ridwan, Kanit Reskrim Polsek Banjarangkan ditemui di lokasi yang sama menyebut pihaknya akan mendalami kasus ini.

“Kita sedang berkoordinasi untuk menyelidiki kasus ini, sekarang korban dalam keadaan syok, setelah tenang kami arahkan ke polsek untuk membuat laporan,” terangnya.

Baca Juga  Raih Platinum SNI Award 2023, Pupuk Indonesia Siap Bersaing di Pasar Global

Ia menambahkan agar warga tetap bertenang dan tetap menjaga kondusifitas keadaan.

“Kami akan galakan lagi patroli malam, saya minta kepada warga agar tidak terprovokasi dan tetap menjaga kondisi yang kondusif. Kemudian jika anak-anak di jalur Desa Tusan menuju Utara akan pulang bekerja agar berkumpul terlebih dahulu sebelum di Polsek. Nanti kami yang akan mengantarkan mereka pulang,” tutupnya.

Reporter: Dewa Fathur

Editor: Gung Krisna