Bangkai Penyu Lekang Terdampar di Pesisir Pantai Perancak
Jembrana – Seekor penyu Lekang ditemukan warga terdampar pesisir Pantai Desa Perancak, Kecamatan Jembrana, Minggu (09/06/24). Saat ditemukan Penyu Lekang dewasa dengan nama latin Lepidochelys olivacea sudah dalam kondisi mati dan membusuk.
Koordinator Kelompok Pelestari Penyu Kurma Asih Desa Perancak, I Wayan Anom Astika Jaya, mengungkapkan bangkai penyu tersebut ditemukan oleh seorang warga setempat sekitar pukul 08.00 Wita. Penyu tersebut memiliki panjang karapas 72 sentimeter dan lebar 70 sentimeter, dengan usia diperkirakan 30 tahu.
“Kita sudah berkoordinasi dengan pihak terkait, karena penyu tersebut sudah membusuk, kita segera melakukan penguburan untuk mencegah terjadinya pencemaran lingkungan,” ujarnya.
Menurut Anom Astika, penyu lekang merupakan salah satu satwa yang dilindungi di Indonesia. Perburuan penyu liar dapat diancam dengan hukuman pidana. Anom juga meminta masyarakat dapat membantu menjaga kelestarian penyu dengan melaporkan aktivitas perburuan liar kepada pihak berwenang.
“Mari kita jaga penyu untuk anak cucu kita, agar mereka masih bisa melihat salah satu hewan purba ini, yang keberadaannya semakin punah. Kami berharap aparat penegak hukum dapat memberikan hukuman yang tegas kepada para pelaku perburuan penyu liar,” tutup Anom Astika.
Reporter: Dika
Editor: Ngurah Dibia

Tinggalkan Balasan