Meski Urunan Warga Antusias Mengikuti Perlombaan Serangkaian Hari Kemerdekaan
Jembrana – Memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-79 Republik Indonesia tidak harus dengan menggunakan dana atau pembiayaan yang besar. Seperti yang dilakukan oleh warga Banjar Saba, Desa Air Kuning, Kecamatan Jembrana, mereka rela urunan untuk bisa memeriahkan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, Minggu (25/09/24).
Menariknya peserta lomba didominasi oleh emak-emak perwakilan masing-masing RT.
Kemeriahan peringatan hari Kemerdekaan Republik Indonesia terlihat dari antusias warga dalam mengikuti berbagai kegiatan, termasuk kekompakan panita penyelenggara. Tidak itu saja kegiatan skup banjar tersebut mampu menyedot perhatian warga hingga memadati lokasi kegiatan, yang dipusatkan di wantilan Banjar Saba.
“Intinya kita memberi hiburan kepada masyarakat yang sedang memperingati HUT ke-79 Republik Indonesia. Meski dengan dana terbatas kita berusaha menyuguhkan perlombaan yang sifatnya menghibur, seperti gerak jalan dengan atraksi lucu para peserta, lomba menangkap bebek dan menghias wajah dengan mata ditutup,” jelas Pardi, Ketua Panitia saat dikonfirmasi awak media.
Terkait pembiayaan Pardi mengaku biaya dari kegiatan tersebut bersumber dari masyarakat sendiri dengan urunan. Awalnya panitia membuat acara yang lebih besar yakni tingkat desa, namun karena desa tidak memiliki anggaran, kegiatan dialihkan ke tingkat banjar dengan anggaran swadaya masyarakat.
“Jujur untuk anggaran kita melakukan urunan, konsepnya dari kita untuk kita itu yang mendasari kegiaatan ini, karena animo masyarakat cukup tinggi ya kita bisa ikut memeriahkan HUT Kemerdekaan, intinya itu,” ungkapnya.
Para pesertapun mengaku mereka rela urunan dan meninggalkan pekerjaan untuk ikut merayakan semarak HUT ke-79 Republik Indoensia.
“Tujuannya di samping menghibur masyarakat ya kita ikut merayakan dan memeriahkan HUT Kemerdekaan, harapannya sie kedepannya bisa dilakukan lebih besar lagi, tidak hanya di Banjar Saba namun juga dilakukan diskup Desa Air Kuning,”tandas Saleh salah satu peserta.
Reporter: Dika
Editor: Ngurah Dibia

Tinggalkan Balasan