Jembrana – Jalur tengkorak, Denpasar- Gilimanuk kembali menelan korban jiwa. Diduga mengantuk saat mengemudi, seorang pengemudi pikap asal Banyuwangi tewas usai alami kecelakaan di jalan utama Denpasar-Gilimanuk, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, Senin (07/10/24).

Kapolsek kawasan Pelabuhan Gilimanuk, Kompol Komang Mulyadi menjelaskan kronologi kecelakaan maut tersebut. Menurutnya kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 06.00 Wita.

Kecelakaan tersebut bermula saat kendaraan pikap dengan nomer polisi P 8509 VJ yang dikemudikan oleh Hadi (21) asal Banyuwangi melintas dari arah Denpasar menuju arah Gilimanuk.

“Diduga pengemudi pikap mengantuk, sehingga laju kendaraan mengarah kekanan kemudian menyenggol bagian kanan truk dan terpental ke kiri hingga keluar dari badan jalan,” ungkapnya.

Baca Juga  Kecanduan Judi Tajen, Warga Jembrana Nekat Mencuri 8 Ekor Sapi

Lanjut Kompol Mulyadi, kendaraan Truk melaju di jalurnya dari arah Gilimanuk. Karena bermuatan berat sopir truk Hino nomor polisi N 8259 UR, Jumari (54) asal Probolinggo tidak bisa menghindar dari kecelakaan tersebut.

“Akibat kejadian tersebut, pengemudi pikap atas nama Hadi meninggal dunia sedangkan penumpang pikap atas nama Riski Saputra selamat dengan luka lecet pada siku kanan, begitu pula sopir truk selamat tanpa luka,” imbuhnya.

Akibat kecelakaan tersebut dua kendaraan mengalami kerusakan, untuk truk Hino penyok pada bagian bumper kanan depan dan ban kanan bagian belakang robek.

“Untuk kendaraan pikap mengalami ringsek pada bagian depan hingga kabin, dan ban depan pecah,” tutup Kompol Mulyadi.

Baca Juga  Tiga Kandidat Kuat di Pilwalkot Denpasar 2024

Reporter: Dika

Editor: Ngurah Dibia