Jembrana – Terkait dengan adanya pemberitaan mengenai “Kebakaran Mesin ATM BRI di Jembrana” Pemimpin Kantor Cabang BRI Negara Dewa Gede Darmayasa dalam keterangan pers yang diterima redaksi wacanabali.com, Senin (10/03/25) menyampaikan beberapa hal sekaligus tanggapan.

“BRI memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut dan kerusakan yang ditimbulkan tidak berdampak signifikan,” ungkap Dewa.

Ia menambahkan saat ini Cash Recycle Machine (CRM) di BRI Unit Ngurah Rai, Negara, Jembrana telah beroperasi dan berfungsi secara normal untuk dipergunakan oleh nasabah.

“BRI memastikan keselamatan dan keamanan pekerja dan nasabah menjadi prioritas utama perusahaan,” pungkas Dewa Gede Darmayasa.

Sebelumnya diberitakan sebuah mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) milik Bank BRI unit Ngurah Rai Negara terbakar, Sabtu (08/03/25). Diduga kebakaran terjadi akibat korsleting arus listrik.

Baca Juga  24 Jam Kandas KMP Gerbang Samudra 2 Akhirnya Berhasil Dievakuasi

Kejadian tersebut dibenarkan oleh Kepala Satuan Pol PP Kabupaten Jembrana, I Made Leo Agus Jaya.

Menurutnya kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 12.24 Wita. Saat itu ada seorang warga yang hendak menarik uang di bank tersebut melihat asap keluar dari salah satu mesin ATM.

“Warga tersebut lalu memberitahu satpam, oleh satpam dilakukan pemadaman dengan Apar, lalu melaporkan ke kami (Pemadam Kebakaran),” jelasnya.

Lanjut Leo Agus Jaya, pihaknya meluncurkan Regu I Damkar Jembrana dengan mengerahkan empat unit kendaraan berupa dua dua Kendaraan Damkar dan dua unit kendaraan tangki.

“Yang terbakar, mesin ATM beserta kabelnya, diduga karena korsleting listrik,” tutup Leo Agus.

Reporter: Dika

Editor: Ngurah Dibia

Baca Juga  Marak Kasus Kekerasan Perempuan di Bali, Mendasari Diah Indrawati jadi Srikandi Hukum