Idul Fitri di Lapas Kerobokan, 965 Warga Binaan Sholat Bersama Kakanwil Ditjenpas Bali
Badung – Sebanyak 965 warga binaan Lapas Kelas IIA Kerobokan dengan khidmat melaksanakan Sholat Idul Fitri 1446 H pada Senin pagi di Kerobokan Badung Bali, Senin (31/3). Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Bali, Decky Nurmansyah, serta Kepala Lapas Kerobokan, Hudi Ismono, dan jajaran staf.
Sholat Idul Fitri yang dimulai pukul 07.00 WITA ini dipimpin oleh Ustadz Syahrullah Hamid dari Wahdah Islamiyah Bali. Dalam khutbahnya, ia mengajak para warga binaan untuk menjadikan Idul Fitri sebagai momentum perubahan diri.
“Memaafkan itu sulit, tetapi lebih sulit lagi jika kita tidak berusaha memperbaiki diri. Idul Fitri adalah saat yang tepat untuk merenungkan perjalanan hidup dan kembali ke jalan yang benar,” ujar Ustadz Syahrullah.
Kakanwil Ditjenpas Bali, Decky Nurmansyah, menekankan bahwa kegiatan keagamaan di dalam lapas memiliki peran penting dalam pembinaan mental warga binaan.
“Kami ingin memastikan bahwa hak beribadah tetap terpenuhi di dalam lapas. Sholat Idul Fitri ini bukan sekadar ibadah, tetapi juga pengingat bahwa setiap manusia memiliki kesempatan untuk memperbaiki diri,” ungkapnya.
Sementara itu, Kalapas Kerobokan, Hudi Ismono, menegaskan bahwa pihaknya terus berupaya menciptakan lingkungan yang mendukung pembinaan spiritual bagi para narapidana.
“Kami rutin mengadakan pembinaan rohani agar warga binaan tidak hanya menjalani masa hukuman, tetapi juga bisa menjadi pribadi yang lebih baik saat kembali ke masyarakat,” katanya.
Perayaan Idul Fitri di Lapas Kerobokan ditutup dengan salam-salaman antara warga binaan dan petugas, menciptakan suasana haru penuh makna.
Tinggalkan Balasan