Peduli Kesehatan Warga Nusa Penida, Satria Genjot RS Gema Santi Jadi Tipe C
Klungkung – Bupati Klungkung I Made Satria tak ingin warga Nusa Penida mendapatkan pelayanan kesehatan tidak memadai di tengah gemerlapnya pariwisata. Di saat turis mancanegara datang silih berganti, fasilitas kesehatan untuk masyarakat lokal justru tertinggal. Melihat ketimpangan ini, Satria bergerak cepat menargetkan RS Gema Santi naik kelas dari tipe D menjadi tipe C dalam lima tahun ke depan.
Kunjungan kerja ke RS Gema Santi pada Minggu (11/5/2025) bukan sekadar seremonial. Didampingi Kadis Kesehatan drg. IGA Ratna Dwijawati, Camat Nusa Penida, dan Direktur RS Gema Santi, Satria blak-blakan soal misinya.
“Warga Nusa Penida berhak atas pelayanan kesehatan yang layak. Jangan sampai wilayah ini hanya dilihat sebagai mesin uang pariwisata, tapi manusianya diabaikan,” tegasnya.
Ia menyoroti langsung kekurangan paling krusial, seperti kurangnya dokter spesialis, minimnya alat medis, dan infrastruktur penunjang yang belum memadai. Semua akan dibenahi. Tak hanya dengan APBD, Satria juga membuka opsi kemitraan dengan swasta agar layanan cepat naik kelas.
Langkah ini bukan sekadar menaikkan status rumah sakit. Ini perlawanan terhadap ketimpangan. Ini bukti bahwa Nusa Penida bukan hanya etalase wisata, tapi juga rumah bagi ribuan warga yang butuh jaminan kesehatan.
Bupati Satria menutup kunjungan dengan seruan kuat. “Kalau turis bisa cepat ditangani saat kecelakaan, warga lokal pun harus bisa dirawat tanpa menunggu nasib,” singgungnya.
Dengan dorongan penuh dari Pemkab Klungkung, RS Gema Santi dipacu bukan hanya untuk naik kelas, tapi juga untuk berdiri sejajar dengan kebutuhan masa depan pulau yang makin padat, makin ramai, dan makin kompleks.

Tinggalkan Balasan