Badung – Gubernur Bali Wayan Koster dan Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa memimpin inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah usaha pariwisata besar, termasuk resort baru PT Pantai Berawa Resort, serta dua raksasa hiburan Bali, Finns Beach Club dan Atlas Beach Club pada Minggu (08/08/2025)

Sidak dimulai di proyek pembangunan PT Pantai Berawa Resort di Jalan Pantai Berawa Gang Kedaton. Dari sana, rombongan bergerak memeriksa langsung area Finns Beach Club dan Atlas Beach Club, memastikan semua kegiatan usaha mematuhi aturan tata ruang, lingkungan, dan perizinan.

Rombongan ini diperkuat Sekda Badung IB Surya Suamba, pejabat OPD Pemprov Bali dan Badung, KLHK Bali Made Rentin, Kasatpol PP Bali Dewa Darmadi, Karo HP Surja Manuaba, Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP Badung Made Agus Aryawan, Camat Kuta Utara Putu Eka Parmana, serta Perbekel Tibubeneng I Made Kamajaya.

Baca Juga  Seni dan Budaya Bali Jadi Prioritas, Koster Hadiri Peringatan Teater Agustus

Bagi Perbekel Tibubeneng, I Made Kamajaya, sidak ini punya dampak besar karena dilakukan mendadak, memunculkan efek kejut yang sulit diabaikan.

“Dengan adanya turun langsung Pak Bupati dan Gubernur ini, punya daya efek kejut luar biasa. Inilah yang kami apresiasi dari para pimpinan yang mau terjun langsung ke lapangan,” ungkapnya.

Ia mengakui, ada investor yang di tahap perizinan terlihat patuh, namun di lapangan kerap muncul pelanggaran.

“Kami di desa tidak punya cukup power untuk mengendalikan atau mengawasi. Karena itu sidak seperti ini penting untuk meminimalisir pelanggaran yang merugikan lingkungan, budaya, seni, dan masyarakat,” tegasnya.

Kamajaya juga mengingatkan, Tibubeneng terbuka untuk investasi, tetapi keberlanjutan lingkungan dan kepedulian sosial harus jadi syarat utama.

Baca Juga  Harus Malu! Pemimpin Desa yang Tak Bisa Kelola Sampah Seperti Desa Tunggul

“Kata kuncinya adalah memperhatikan lingkungan, budaya, dan masyarakat agar daya tarik yang ada tetap lestari,” katanya.

Bupati Adi Arnawa menegaskan, Gubernur Koster memerintahkan agar kawasan Berawa dijaga ketat. Setiap pembangunan wajib memenuhi standar ketat, mulai dari akses jalan, area parkir, pengolahan sampah, hingga penggunaan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).

“Bapak Gubernur mengapresiasi langkah pengaturan yang ada, dan akan mengambil langkah lanjutan untuk menjaga Bali,” ujarnya.

Sidak ini menjadi pesan keras dari Gubernur Bali Wayan Koster dan Bupati Badung Adi Arnawa, Bali bukan tempat untuk membangun seenaknya. Aturan ada untuk dipatuhi, bukan untuk dilanggar.