Seni dan Budaya Bali Jadi Prioritas, Koster Hadiri Peringatan Teater Agustus
Denpasar – Gubernur Bali Wayan Koster menyampaikan kesenian dan kebudayaan Bali merupakan salah satu pondasi kuatnya kehidupan masyarakat Bali. Sehingga dua komponen pembangunan karakter ini, tentu menjadi prioritas yang dilakukan dan diperjuangkan ke depan.
Hal ini disampaikannya saat menghadiri peringatan HUT ke-44 Teater Agustus, di Gedung Kertasabha, Jayasabha, Denpasar, Minggu (24/8/2025).
Gubernur Koster mengatakan regenerasi pelaku seni, kata Koster harus terus dilakukan agar kesenian terus hidup, dan pelaku seninya selalu eksis dan berkelanjutan.
“Berkesenian itu jangan sampai putus dan surut dalam mengembangkannya, agar budaya Bali terus bangkit dan mampu menarik wisatawan untuk datang, dan selalu memiliki ketertarikan untuk datang”, Gubernur Koster.
Pada kepemimpinan sebelumnya, lanjut Koster pementasan seni tradisional sudah mendapat tempat di hati masyarakat luas khususnya yang ada di Bali. Sementara untuk seni modern ada pestas kesenian Bali Jani.
“Hal ini tentu akan terus di dorong
sehingga akan lebih banyak karya dan peminatnya,” terangnya.
Pembina Teater Agustus, Putri Koster berharap teater Agustus dapat menjadi wadah berkesenian yang mengasah dan mendidik karakter generasi muda.
“Empat puluh empat tahun sudah berdiri kokoh dan mampu membawa teater Agustus sebagai wadah yang kuat dengan pondasi kesenian dan budaya Bali yang kuat “, tegasnya.
Selain sebagai wadah mengasah dan mendidik karakter anak, keberadaan teater Agustus sebagai wadah berolah seni peran dapat menumbuhkan prinsip Tri Kaya Parisudah.
Ketua Teater Agustus, Ida Bagus Putra Celuk menyampaikan bahwa keberadaan Teater Agustus selama 44 Tahun hingga saat ini sudah banyak melahirkan karya seni dan seniman.
“kontribusi ini secara optimis akan mampu terus di lakukan dan diberikan untuk Bali. Karena setiap satu kali pementasan, para seniman Teater Agustus membawakan minimal 6 lagu,” terangnya.

Tinggalkan Balasan