Mayat Pria Ditemukan Terdampar di Pantai Gilimanuk
Jembrana– Warga Lingkungan Penginuman, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat yang terdampar di pinggir pantai pada Senin (06/10/25) siang.
Kapolsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk, Kompol Arya Agung Arjana Putra, membenarkan adanya temuan tersebut. Menurutnya temuan mayat laki-laki tersebut dilapokan ke Polsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk sekitar pukul 12.30 Wita.
“Ditemukan mayat laki-laki tanpa identitas yang terdampar di Pantai Lingkungan Penginuman. Tim kami bersama Inafis Polres Jembrana langsung menuju lokasi untuk melakukan olah TKP,” ungkapnya.
Dua orang saksi yang pertama kali melihat korban yakni Lukman Hakim (37) dan I Komang Destiana (45), keduanya warga Kelurahan Gilimanuk. Saat itu Lukman yang sedang beristirahat seusai menyelam melihat sesosok tubuh manusia di tepi pantai. Setelah dipastikan mayat,saksi segera melapor ke pihak kepolisian.
Dari hasil pemeriksaan awal di lokasi, korban berjenis kelamin laki-laki. Saat ditemukan, korban mengenakan jaket hitam, sarung biru, celana training hitam, dan baju hijau. Di tubuh korban juga ditemukan tas pinggang warna hitam berisi sejumlah barang pribadi, antara lain uang tunai Rp 1.410.000, satu unit ponsel merek Oppo, dua kartu ATM, satu kunci sepeda motor dan surat-surat penting.
“Untuk memastikan Identitas korban, kami masih melakukan proses identifikasi,” ujar Kompol Arya
Sekitar pukul 13.40 Wita, jenazah dievakuasi menggunakan mobil ambulance BPBD Jembrana menuju RSU Negara untuk pemeriksaan lebih lanjut oleh tim medis dan identifikasi kepolisian.
“Polisi telah melakukan tindakan cepat di lokasi dengan memasang garis polisi, memeriksa saksi-saksi, Kami juga berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memastikan penyebab kematian korban,” tambahnya.
Kapolsek menegaskan, pihak Kepolisian akan terus melakukan penyelidikan untuk memastikan meninggalnya korban.
“Kami mengimbau masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya untuk segera menghubungi Polsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk atau Polres Jembrana,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan