Pemilihan Duta Endek 2025, Denpasar Dorong Pelestarian Warisan Budaya Leluhur
Denpasar – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) bersama Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Denpasar menggelar malam final Duta Endek Kota Denpasar 2025 di Gedung Dharma Negara Alaya (DNA), Senin (27/10/25) malam.
Ajang ini dilaksanakan sebagai upaya menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap Endek, kain tenun khas Bali yang menjadi warisan budaya leluhur.
Dalam sambutannya, Ketua Dekranasda Kota Denpasar Sagung Antari Jaya Negara menyampaikan bahwa para finalis diharapkan menjadi role model sekaligus duta promosi budaya Denpasar di berbagai kesempatan, baik tingkat lokal maupun nasional.
“Sebagai kota berbasis budaya, Kota Denpasar terus berupa menjaga kelestarian dan warisan budaya leluhur, termasuk di antaranya Wastra lokal, yakni kain endek. Untuk itu, adik-adik para finalis, mari terus gelorakan kepada generasi muda lainnya untuk ikut memiliki rasa cinta terhadap kain endek, sebagai warisan adiluhung,” ungkap Sagung Antari.
Sementara itu, Kepala Disperindag Kota Denpasar Ni Nyoman Sri Utari menjelaskan bahwa tahun ini seleksi Duta Endek melibatkan media sosial sebagai bagian dari penilaian. Dari 74 pasangan pendaftar, terpilih 10 pasangan finalis yang memperebutkan gelar juara serta penghargaan Best Talent, Photogenic, dan Catwalk.
“Sebelum malam final, para finalis juga mengikuti malam bakat sebagai ajang pengembangan diri, penilaian karakter, dan promosi budaya Endek,” jelasnya.
Pada malam final tersebut, I Gede Aiswarya Pandit terpilih sebagai juara kategori putra dan Callista Tan Winata sebagai juara kategori putri. Keduanya akan mengemban tugas sebagai Duta Endek Kota Denpasar untuk memperkenalkan wastra Endek ke berbagai kalangan, termasuk di tingkat nasional.

Tinggalkan Balasan