Denpasar Fasilitasi Outing Class Gratis Selama Libur Semester

Denpasar – Pemerintah Kota Denpasar menyediakan program pembelajaran di luar kelas atau outing class bagi siswa
selama masa libur semester.

Kepala UPTD Pelayanan Transportasi Darat Dinas Perhubungan Kota Denpasar I Wayan Ambara Antara mengatakan, program tersebut didukung dengan penyediaan layanan bus sekolah gratis.

Saat ini, terdapat 13 unit bus sekolah serta satu bus cadangan yang dapat dimanfaatkan secara gratis oleh sekolah.

“Program ini sudah berjalan sejak 2020 dan kini kembali diaktifkan. Kehadiran layanan ini diharapkan dapat membantu dunia pendidikan, khususnya dalam pembelajaran di luar sekolah untuk menambah wawasan siswa, seperti sejarah dan edukasi keanekaragaman hayati melalui kunjungan ke museum, penangkaran penyu, dan hutan mangrove,” ujarnya saat ditemui, Senin (29/12/25).

Menurut Ambara, antusiasme siswa dan sekolah cukup tinggi. Dalam satu hari, jumlah peserta outing class mencapai 400 hingga 500 siswa, sehingga belum seluruh sekolah dapat terfasilitasi.

“Minat sekolah sangat tinggi. Namun, karena keterbatasan armada, masih ada sekolah yang belum bisa kami layani,” katanya.

Sejumlah lokasi menjadi tujuan outing class, antara lain Museum Bali, Monumen Bajra Sandhi, hutan mangrove, Candi Narmada, penangkaran penyu di Serangan, serta kawasan mangrove Mertasari.

Ambara memastikan, layanan bus sekolah gratis untuk outing class akan terus tersedia selama masa libur sekolah.

“Layanan ini akan tetap kami hadirkan setiap periode libur sekolah, baik pada Juni-Juli maupun akhir Desember,” pungkasnya.