Denpasar – Pengamat Pembangunan, I Made Pria Dharsana mengatakan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak tahun 2024 di pulau Dewata Bali seharusnya menjadi momentum untuk menentukan pemimpin yang memiliki kapabilitas dan integritas.

Pria Dharsana menyebut masyarakat Bali sudah seharusnya memposisikan diri sebagai pemilih yang cerdas untuk menentukan pemimpinnya.

“Nah ini memang (rakyat Bali) harus jelilah untuk memilah, kemudian memilih karena punya kemampuan, kapabilitas dan integritas,” kata Made Pria Dharsana kepada wartawan saat ditemui di Renon, Senin (13/8/24).

“Jangan sampai rakyat yang memilih itu dengan janji, atau jangan kemudian di PHP. Bahwa rakyat harus cerdas sekarang jangan mendapatkan sesuatu terus kita memilih kemudian kecewa,” imbuhnya.

Baca Juga  Soroti Sengketa Pura Dalem Kelecung, Pakar Kenotariatan: Menyangkut Krama Harus Hati-hat

Lebih lanjut, kata Pria Dharsana, Pilkada Serentak juga harus dimaknai sebagai upaya untuk membangun demokrasi yang berkualitas di tingkat lokal.

Sehingga, lanjutnya, Pilkada Serentak tidak melulu bicara soal partisipasi tapi jauh lebih daripada itu ada asas kedaulatan rakyat dipegang teguh sebagai prinsip berdemokrasi.

“Hasil pilkada ini juga harus mampu mengantarkan pada kondisi sosial, politik dan ekonomi masyarakat yang lebih baik, jangan sampai sebaliknya,” pungkasnya.

Reporter: Yulius N