Denpasar – Wakil Gubernur Bali, I Nyoman Giri Prasta, mengingatkan bahwa kemajuan Kota Denpasar tidak boleh menggerus akar adat dan budaya Bali.

Hal ini disampaikannya saat menghadiri Kasanga Festival 2025, yang menjadi ajang kreativitas yowana dalam menyajikan karya ogoh-ogoh.

“Saya kira Denpasar boleh maju tapi dengan kemajuan Denpasar jangan sampai menggerus akar adat dan budaya kita. Keren Yowana Denpasar,” ujarnya.

Lebih lanjut, mantan Bupati Badung ini mengaku bangga dapat terlibat langsung dalam perayaan tersebut.

“Senang dan bangga sekali saya ikut dalam tatanan ini dan terlibat langsung dalam Kasanga Festival,” ungkapnya.

Sementara itu, Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, menjelaskan Kasanga Festival tahun ini lebih kompetitif dibanding tahun sebelumnya.

Baca Juga  Wabub Bali: Seluruh Proyek Pembangunan Harus Libatkan Kontraktor Lokal

Jika sebelumnya setiap kecamatan hanya mengirimkan empat ogoh-ogoh terbaik, kini seleksi lebih terbuka.

“Sekarang kita tarung bebas, artinya tidak ada lagi kuota per kecamatan. Yang terbaik dari 16 besar langsung maju ke Denpasar,” jelasnya.

Ia juga mengapresiasi tingginya partisipasi masyarakat dalam festival ini.

“Astungkara, dukungan masyarakat, terutama dari anak-anak, sangat luar biasa untuk Kasanga Festival,” tambahnya.

Reporter: Komang Ari