Denpasar – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti mengapresiasi langkah Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar dalam memberikan subsidi pendidikan bagi siswa yang tidak tertampung di SMP negeri.

“Di denpasar ada banyak terobosan yang saya dapatkan dari berbagai model, pertama soal penerimaan murid baru di Denpasar yang sudah sejak tahun lalu menggunakan sistem yang transparan,” ujar Abdul Mu’ti saat menghadiri Denpasar Education Festival (DEF), Kamis (8/5/25).

Ia menjelaskan, ketika daya tampung SMP Negeri di Denpasar telah terpenuhi, siswa yang tidak tertampung dialihkan ke sekolah swasta dan diberikan bantuan pendidikan sebesar Rp1,5 juta per siswa.

“Itu saya kira suatu terobosan yang mendukung program kami untuk pendidikan yang inklusif dan pendidikan yang semakin merata,” katanya.

Baca Juga  Wacana Pilpres Satu Putaran, Bro Agung: Masyarakat Ingin Perubahan

Selain subsidi pendidikan, Mendikdasmen juga menyoroti inisiatif Denpasar dalam mengembangkan aplikasi digital pendidikan seperti 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat (KAIH) dan School ID yang dikembangkan bersama Telkomsel.

“Terobosan yang berkaitan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat yang dilaksanakan dengan kerjasama dan ada kontrol menggunakan teknologi digital sehingga pelaporan dan penilaian lebih akurat dan otentik,” imbuhnya.

Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Kadisdikpora) Kota Denpasar, Anak Agung Gede Wiratama, menyambut baik apresiasi dari Kemendikdasmen.

Ia menjelaskan bahwa program subsidi sebesar Rp1,5 juta bagi siswa yang tidak tertampung di SMP negeri telah berjalan sejak 2001.

“Sebelumnya kami sempat mempresentasikan program ini dalam pertemuan di Bogor. Kami juga memaparkan aplikasi 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, yang sudah kami implementasikan secara digital, sementara kementerian baru dalam bentuk buku,” jelas Wiratama.

Baca Juga  Denpasar Buka Ratusan Kuota Konseling Gratis untuk April-Juni 2025

Menurutnya, pemaparan itu membuat Mendikdasmen tertarik untuk hadir langsung di Denpasar Education Festival.

“Nah itu Pak Menteri tertarik dan menyatakan saya akan datang di DEF dan betul beliau menepati janji,” ujarnya.

Reporter: Komang Ari