Denpasar – Gubernur Bali, Wayan Koster, kembali mendapat apresiasi dari komunitas internasional. Kali ini, pujian datang dari dua perwakilan diplomatik asing, yakni Konsul Jenderal Timor Leste dan Australia, yang secara terpisah bertemu Koster di Jayasabha Denpasar, Kamis (8/5).

Keduanya sepakat bahwa di bawah kepemimpinan Koster, Bali tetap terjaga sebagai destinasi yang aman, nyaman, dan relevan baik untuk pariwisata maupun pendidikan internasional.

Konjen Timor Leste, Carolina Maria da Silva, menyampaikan ucapan terima kasih atas suasana yang kondusif bagi warganya di Bali. Ia menyoroti peran Gubernur Koster dalam menciptakan keamanan dan kenyamanan, sehingga banyak warga Timor Leste merasa tenang tinggal dan belajar di Pulau Dewata. Carolina juga memuji keberhasilan Bali dalam menggelar forum global G20 serta konsistensinya menjaga warisan budaya dalam sektor pariwisata.

Baca Juga  Gagasan Haluan Pembangunan Bali Curi Perhatian Gen Z
Foto: Gubernur Bali, Wayan Koster bersama Konjen Timor Leste, Carolina Maria da Silvia
Foto: Gubernur Bali, Wayan Koster bersama Konjen Timor Leste, Carolina Maria da Silvia

Menanggapi hal itu, Koster menegaskan komitmennya memperkuat hubungan bilateral. “Secara budaya dan emosional, kita sangat dekat. Kerja sama ini tentu akan kita tingkatkan,” ujarnya.

Senada dengan itu, Konjen Australia, Jo Stevens, menyampaikan dukungannya terhadap sejumlah kebijakan strategis Pemprov Bali, termasuk tourism levy yang diatur dalam Perda No. 6 Tahun 2023. Ia mencatat, lebih dari 1,5 juta warga Australia berkunjung ke Bali sepanjang 2024 adalah angka tertinggi sepanjang sejarah.

“Bagi banyak warga kami, Bali bukan sekadar tujuan wisata, tapi sudah jadi rumah kedua,” ucap Stevens.

Gubernur Koster menyambut baik dukungan tersebut dan menegaskan arah pembangunan Bali yang berkelanjutan dan berbasis budaya. Dalam kesempatan itu, ia juga menyerahkan kain endek dan arak Bali kepada Konjen Australia sebagai simbol persahabatan.

Baca Juga  Tiga Tokoh ini Masuk Kriteria Cagub 2024 Versi Wacana Pilgub

Apresiasi dari dua negara sahabat ini menegaskan semakin kuatnya posisi Bali di kancah global, tidak hanya sebagai destinasi wisata, tetapi juga sebagai pusat budaya dan kolaborasi internasional.

Reporter: Yulius N