Kabar India “Lockdown”, Kadispar Bali: Tetap Kami Pantau
Denpasar – Pemerintah India dikabarkan kembali menerapkan sistem lockdown pascaditemukannya virus nipah di kawasan Kerala. Sebagai negara asal turis asing paling banyak kedua di Bali, tentunya tak sedikit masyarakat yang bertanya-tanya terkait dengan dampak lockdown ini terhadap pariwisata Bali.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Bali Tjokorda Bagus Pemayun menyebutkan, kini pihaknya tengah berkoordinasi lebih lanjut dengan pemerintah pusat.
“Kita belum ada aturan khusus terkait hal ini, masih menunggu arahan dari pusat juga. Tapi hasil koordinasi dengan KKP (Kantor Kesehatan Pelabuhan, red) tentu sekarang tengah waspada dan memantau terus,” ungkapnya kepada wacanabali.com saat dikonformasi melalui sambungan telepon, Sabtu (23/9/23).
Lebih lanjut dijelaskan, India selama ini tidak datang menggunakan sistem direct flight (penerbangan langsung) untuk sampai di Bali. Sehingga, wisatawan asal India akan diskrining terlebih dahulu di Malaysia atau Singapura sebelum memasuki Indonesia.
“Mereka (WNA India, red) datangnya dari Singapura atau Malaysia berarti di sana telah mereka diskrining,” imbuhnya.
Terakhir, Tjok Pemayun berharap masyarakat tetap waspada dan menerapkan protokol kesehatan yang baik dalam kehidupan sehari-hari.
“Mudah-mudahan tidak sampai meluas seperti yang dikhawatirkan,” tandasnya.
Reporter: Komang Ari
Editor: Ngurah Dibia
Tinggalkan Balasan