KPU Bali Mulai Bahas Anggaran Pilkada, Ditaksir Rp456 Milyar
Denpasar – Komisi Pemilihan Umum Provinsi Bali mulai membahas besaran anggaran untuk pemilihan kepala daerah (pilkada) se-Bali. Total Anggaran Pilkada dari 9 kabupaten/kota di pulau Dewata Bali berkisar sekitar Rp,456 Milyar.
Dari total Rp, 456 milyar tersebut, nantinya akan dialokasikan ke semua kebupaten/kota. Masing-masing kabupaten/kota mendapat sekitar Rp, 30-40 Milyar.
Kendati demikian, Ketua KPU Bali menyebut anggaran untuk pilkada serentak di pulau seribu pura sudah ada. Sementara pembahasan tersebut untuk memastikan agar lebih detail penganggarannya.
“Anggaran kan sudah ada, sekarang tinggal perlu didetailkan. Sebelum nanti masuk ke revisi Daftar Isian Pelaksana Anggaran (DIPA). Nanti diregister dulu setelah itu masuk ke DIPA,” ungkap ketua KPU Bali kepada wacanabali.com Selasa (19/3/24).
“Karena itu harus detail, dirinci untuk dimasukan ke mata-mata anggaran, supaya nanti penggunaannya tidak menyalahi. Sehingga nanti tidak ada kesalahan administrasi yang membuat kita korupsi,” jelasnya
Lebih lanjut, Lidartawan mengatakan sudah ada anggaran untuk pilkada serentak di masing-masing kabupaten/kota.
“Untuk semua kabupaten/kota anggarannya masing-masing juga sudah ada. Dan itu harus dideskripsikan terhadap divisi-divisi, apa saja yang boleh masuk, kan harus mata anggarannya supaya gampang mengeluarkan anggarannya,” tutur Lidartawan.
Sementara sumber anggaran Pilkada serentak di Bali, Lidartawan menegaskan masih dari APBD. Karena itu, dirinya menyampaikan anggaran tersebut akan cair bulan Mei mendatang.
“Sumbernya dari APBD, kan sudah ada di NPHD kita. Tinggal kita tunggu pencarian di bulan Mei,” pungkasnya.
Reporter: Yulius N
Tinggalkan Balasan