Pengamat: Pemimpin Badung Mendatang Jangan Sibuk Bagi Bansos
Denpasar – Pengamat pembangunan, I Made Pria Dharsana melontarkan kritiknya kepada para pemimpin Badung yang tidak mampu mengatasi masalah sampah dan kemacetan. Dharsana menegaskan siapa pun pemimpinnya nanti jangan hanya sibuk bagi bansos.
“Siapapun bupatinya, jangan hanya bisa membagi-membagi bansos. Sudah pembangunan di daerah sendiri ndak tercapai,” ucap Dharsana kepada wacanabali.com via WhatsApp pada Sabtu (13/4/2024).
Pasalnya, daerah yang dikenal sebagai destinasi favorit wisatawan mancanegara maupun domestik itu, kini dikelilingi sampah dan kemacetan semakin meningkat.
“Ya dengan penghasilan yang banyak sebagai salah satu kabupaten terkaya di Indonesia, misi pembangunan yang diharapkan tidak hanya bansos yang dibagikan tapi bagaimana membangun infrastruktur untuk penguatan sarana prasarana pariwisata yang menjadi unggulan Pemda Badung,”
Dikatakan Made Pria, infrastruktur jalan mesti diperhatikan dengan baik, apalagi Badung sebagai tempat favorit wisatawan. Sehingga, menurutnya dapat mengatasi beberapa titik kemacetan.
“Canggu macet, kuta macet, Ungasan macet. Sudah 10 tahun jadi bupati, ndak mampu mengurai dan mempersiapkan infrastruktur jalan. Kemana aja,” tuturnya
Sementara mengenai sampah, Dharsana mengatakan bertahun-tahun kabupaten Badung belum ada TPA sendiri. Menurutnya selama ini selalu bergantung pada TPA Suwung.
“Jangan punya hasil pariwisata besar sangat naif TPA ndak mampu diwujudkan sudah beberapa bupati. Artinya perlu politikus will yang sungguh-sungguh dalam mengelola dan mengolah sampah daerah sendiri. Jangan sepenuhnya bergantung pada TPA suwung,” tandasnya

Tinggalkan Balasan