Badung – Bulan Ramadhan atau bulan puasa, bagi sebagian besar masyarakat muslim Indonesia merupakan bulan suci yang penuh berkah. Selama berpuasa, rata-rata masyarakat enggan melakukan perjalanan jauh untuk sekedar berlibur memanjakan diri, kebanyakan dari mereka merasa berlibur di bulan puasa membutuhkan energi ekstra sehingga mereka khawatir liburan justru akan menghambat kelancaran beribadah puasa.

Faktanya, justru rutinitas tanggung jawab pekerjaan sehari-sehari selama bulan puasa kerap menjadi beban pikiran baru, pola makan yang berubah selama puasa secara tidak langsung juga mempengaruhi konsentrasi seseorang dalam bekerja sehingga menjadi pemicu stress akibat turunya daya bekerja ditambah adanya tekanan di tempat kerja.

Liburan atau traveling merupakan solusi bagi kalian yang tengah merasakan masalah tersebut diatas, walaupun sedang menjalani ibadah puasa siapapun kalian tetap berhak untuk menikmati jalan-jalan tanpa perlu khawatir akan mengganggu kelancaran puasa, inilah moment tepat bagi kalian mengambil cuti mengambil waktu berlibur melepas penat, berikut redaksi wacanabali.com telah merangkum 5 tips jitu traveling di bulan puasa:

Baca Juga  Momentum Hakordia Jelang Pileg 2024, "Pilih Caleg Tak Beruang Tapi Mau Berjuang"

1. Sesuaikan DTW dan jadwal keberangkatan

Penting bagi kalian untuk menyesuaikan di awal Daerah Tujuan Wisata (DTW) mana yang akan kalian sambangi dan berapa lama kalian akan berlibur disana. Kita ambil contoh Bali, jika kalian merencanakan untuk kesana dalam waktu dekat ini, sebisa mungkin pilihlah jadwal keberangkatan setelah waktu berbuka dan tiba sebelum sahur, ataupun waktu sehabis sahur dan tiba di tujuan menjelang berbuka. Pemilihan jadwal yang tepat, dijamin tidak akan mengganggu ibadah puasa kalian pada jam-jam tersebut.

2. Ingat, list daftar restoran halal setiba di DTW

Tips nomor 2 ini ga kalah penting, kalian wajib tahu lokasi-lokasi restoran halal yang ada di Bali khususnya yang dekat dengan lokasi Bandara I Gusti Ngurah Rai, agar setibanya kalian jika pas saat waktu berbuka tidak perlu repot mencari. Seperti RM. Minang Saiyo Bali, lokasinya dekat sekali dengan bandara tepatnya di Jl. Bypass Ngurah Rai, restoran padang ini buka selama 24 jam. Selanjutnya ada Nasi Pedas Ibu Andika, lokasinya di Jl. Raya Tuban, Kuta, restoran ini juga bisa jadi refrensi kalian.

Baca Juga  Anjing Mengamuk, Gigit 8 Warga Melaya

3. Jangan lupa, kantongi makanan kecil dan minuman

Ketika kalian dihadapkan situasi tidak dapat menjumpai restoran halal terdekat untuk berbuka ataupun sahur, opsi nomor 3 bisa menjadi antisipasi, dengan selalu membawa cemilan/makanan kecil seperti roti dan air mineral, agar kondisi tubuh tetap selalu terjaga selama perjalanan berlibur kalian di bulan puasa.

4. Selektif memilih jasa transportasi

Tips selanjutnya adalah selektif dalam memilih jasa transportasi kalian selama berlibur, pastikan terakomodasi secara baik dan yang paling penting adalah jasa transportasi yang dipilih itu mendukung ibadah puasa kalian. Tidak dipersulit ketika kalian ingin menunaikan ibadah sholat, sehingga perjalanan liburan kalian benar-benar difasilitasi dengan baik.

Baca Juga  Kepak Sayap Gerindra Bali Antarkan 58 Caleg Lolos Kontestasi

5. Ketahui lokasi rumah ibadah terdekat

Ketika menyusun rencana perjalanan, ingatlah untuk menyisipkan lokasi rumah ibadah/masjid terdekat di setiap destinasi tujuan. Dengan demikian, kalian akan lebih mudah untuk menunaikan ibadah salat lima waktu di tengah perjalanan. Seperti di Bali, Masjid Nurul Huda merupakan rumah ibadah paling dekat dengan bandara.

Berikut 5 tips ala wacanabali.com bagi kalian yang tengah merencanakan berlibur dalam waktu dekat ini. Bulan puasa bukanlah penghalang untuk melakukan kegiatan liburan yang menyenangkan. Meski menjalankan ibadah puasa seharian, kalian tetap bisa melakukan aktivitas seru selama liburan.

Reporter: Gung Krisna