Jaya Negara Ngaku akan Fokus Tangani Sampah dan Macet
Denpasar – Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara, mengaku akan fokus tangani masalah sampah dan kemacetan Ibu Kota Provinsi Bali ini.
Hal itu diungkapkannya dalam rapat pleno terbuka untuk penetapan pasangan calon wali kota dan wakil wali kota terpilih, Kamis (9/1/25) bertempat di Hotel Prime Plaza, Sanur.
“Kami memang sadari Denpasar masalah urgensinya sekarang itu masalah sampah dan kemacetan,” ujarnya.
Menurut dia, insinerator menjadi alat yang dibutuhkan untuk menangani persoalan sampah di Denpasar.
“Satu-satunya cara untuk menangani sampah di Denpasar itu harus ada insenerator, menyelesaikan permasalahan waste to energy,” ujarnya.
“Karena RDF itu tidak memberikan solusi, masih ada sisa sampah. Sedangkan, kalau dibawa keluar, RDF itu biayanya cukup tinggi,” sambung dia.
Sementara itu rerkait masalah macet, sambung Jaya Negara, pihaknya menyoroti pentingnya sinergitas dalam membangun solusi berkelanjutan.
“Kalau kemacetan itu kan yang pertama ada koordinasi dengan pusat, dengan Provinsi, dengan kota. Kita harus membangun sinergitas,” bebernya.
Ia juga menyoroti rencana pembangunan tol Gilimanuk yang dinilai dapat menambah beban kemacetan di kawasan tersebut jika tidak dirancang dengan baik.
“Kalau misalkan tol Gilimanuk itu dibuat tanpa ada tembus langsung ke Ida Bagus Mantra, ya akan menjadi masalah lagi di Gatot Subroto-nya, akan menambah beban baru,” tambahnya.
Ia mengusulkan, apabila tol Gilimanuk nantinya dibangun maka diperlukan akses langsung menuju Jalan Bypass Ida Bagus Mantra. Dirinya juga mengusulkan adanya pengalihan jalur truk pengangkut barang lintas pulau melalui transportasi laut untuk mengurangi kepadatan kendaraan.
“Karena di Denpasar sudah tidak bisa lagi menambah beban jalan baru. Satu-satunya jalan dengan mengurangi jumlah kendaraan yang masuk di Kota Denpasar,” tutupnya.
Reporter: Komang Ari
Editor: Ady
Tinggalkan Balasan